Mengalami luka, tentu
bukan hal baru lagi bagi kebanyakan orang, terlebih memang terdapat banyak
faktor yang bisa dengan mudah memicu terjadinya luka. Apalagi aktivitas yang
dilakukan seringkali bersinggungan dengan banyak barang. Barang-barang apapun
itu, apabila tidak berhati-hati, bisa menyebabkan seseorang mengalami
kecelakaan hingga menyebabkan cedera dan terluka.
Dengan tingginya
resiko mengalami luka, kamu perlu mengetahui hal-hal apa saja yang seharusnya
dilakukan saat luka terjadi. Berbekal informasi yang cukup mengenai penanganan
luka, maka kamu pun dapat sesegera mungkin melakukan tindakan yang tepat pada
luka yang baru saja terjadi, terlebih jika luka yang timbul adalah luka sayat.
Luka sayat bisa
disebabkan akibat gesekan antara kulit dengan benda yang berujung lancip, dan
bisa juga akibat tergesek dengan benda yang bersisi tipis, seperti bungkus
plastik yang sangat kaku, bahkan selembar kertas yang lemas sekalipun.
Apabila benda-benda
yang menggores luka kamu yakini bersih dari kotoran dan karat, maka tak
perlu cemas berlebihan atas luka yang terjadi. Cukup lakukan tindakan pertolongan luka sayat seperti
biasanya, yaitu dengan membersihkan luka sayat dengan menyiramkan banyak air
bersih yang mengalir, mengeringkannya, lalu melakukan pembalutan yang diperlukan.
Namun jika benda yang
menggores luka kamu adalah benda yang kotor, dan bahkan telah berkarat, kamu perlu mewaspadai adanya kemungkinan lebih buruk terjadi. Luka yang terkena
benda kotor dan karat sangat beresiko tinggi mengalami infeksi. Infeksi
biasanya disebabkan oleh serpihan karat dan kotoran yang menempel pada luka.
Untuk itu, usahakan segera mencuci dan merawat lecet tersebut secara lebih teliti lagi.
Kamu juga perlu
waspada jika mengalami lecet akibat gigitan atau cakaran hewan. Kuku dan mulut
hewan seringkali mengandung kotoran, bahkan bisa juga mengandung kuman penyakit
yang bisa menginfeksi luka kamu. Karenanya,
Saat mengalami luka sayat maupun luka lecet, terlebih akibat hal-hal yang telah
disebutkan di atas, maka saat membersihkan luka, pastikan hingga benar-benar
bersih dari serpihan kotoran, karat, maupun air liur yang mungkin menempel pada
luka. Namun, untuk memastikan kesterilan luka, ada baiknya kamu segera mengunjungi
dokter untuk mengkonsultasikan luka yang dialami.
Perawatan Pada Luka Sayat
Reviewed by Ceritajalan.com
on
Maret 29, 2019
Rating:
Tidak ada komentar:
Terimakasih sudah memberi komentar dengan sopan